Jumat, 31 Desember 2010

PUISI TAHUN BARU 2011

DI DALAM HIDUPKU, TUHAN (PUISI GADIS TULI BERUSIA 12 TAHUN)

Di dalam hidupku, yang aku tau..

Hanya akan ada sedikit hal yang bisa ku dengar..

Di dalam hidupku, yang aku tau..

Hanya akan ada sedikit hal yang bisa ku rasakan..

Tuhan..

Aku mungkin terlahir tidak sempurna di dalam hidupku ini

Tapi aku percaya…

Aku terlahir dari kasih sayang ibu yang rela berjuang agar aku tetap ada

Di dalam kehidupan sunyi ini

Tuhan..

Bagi orang lain.. Aku mungkin tidak ada artinya

Tapi aku percaya..

Di hadapanmu dan orang tuaku.. aku selalu berarti

Walau aku tidak akan pernah bisa mendengar suara burung yang berkicau

Aku masih bisa mendengar suara hatimu yang selalu ada bagiku.

Tuhan..

Dengan kasih sayangmu

Aku berjanji pada diriku dan dunia yang akan kuhadapi nanti

Entah itu hitam atau putih warna yang akan datang..

Tak peduli berat atau ringan yang akan kujalani..

dan berapa tahun waktu yang akan datang kulalui

Bersamamu

Aku akan selalu bisa..

Selamat tahun baru 2011

Angel : Gadis tuli berusia 13 tahun yang melalui kehidupannya dengan penuh perjuangan. ibunya meninggal ketika ia terlahir. ia tumbuh dengan ayah tunggal yang berjuang untuk membuatnya hidup mandiri. walau ia tidak bisa mendengar, ia belajar untuk hidup sebagai manusia normal lainnya.

puisi ini mewakili kepada setiap umat manusia agar di tahun yang baru ini, lebih menghargai dan lebih peduli terhadap mereka yang terlahir tidak sempurna. karena kita tidak pernah bisa memilih untuk terakhir sebagai apapun di dunia ini, tapi kita harus percaya kita terlahir untuk menjadi bagian dari sejarah di dunia ini

By: Agnes Davonar

Rabu, 29 Desember 2010

Sebuah catatan tentang "INDONESIA"

Banyak sebenarnya yang tidak tahu dimanakah negara terkaya di planet bumi ini, ada yang mengatakan Amerika, ada juga yang mengatakan negara-negara di timur tengah.
tidak salah sebenarnya, contohnya amerika. negara super power itu memiliki tingkat kemajuan teknologi yang hanya bisa disaingi segelintir negara, contoh lain lagi adalah negara-negara di timur tengah.Rata-rata negara yang tertutup gurun pasir dan cuaca yang menyengat itu mengandung jutaan barrel minyak yang siap untuk diolah. tapi itu semua belum cukup untuk menyamai negara yang satu ini. bahkan Amerika, Negara-negara timur tengah serta Uni Eropa-pun tak mampu menyamainya.dan inilah negara terkaya di planet bumi yang luput dari perhatian warga bumi lainya. warga negara ini pastilah bangga jika mereka tahu. tapi sayangnya mereka tidak sadar "berdiri di atas berlian" langsung saja kita lihat profil negaranya.

Wooww... Apa yang terjadi? apakah penulis (saya) salah? tapi dengan tegas saya nyatakan bahwa negara itulah sebagai negara terkaya di dunia. tapi bukankah negara itu sedang dalam kondisi terpuruk? hutang dimana-mana, kemiskinan, korupsi yang meraja lela, kondisi moral bangsa yang kian menurun serta masalah-masalah lain yang sedang menyelimuti negara itu.baiklah mari kita urai semuanya satu persatu sehingga kita bisa melihat kekayaan negara ini sesungguhnya.


Baca dulu,jika anda tidak berlinang haru,jangan katakan anda orang indonesia;.......

1. Negara ini punya pertambangan emas terbesar dengan kualitas emas terbaik di dunia. namanya PT Freeport









pertambangan ini telah mengasilkan 7,3 JUTA ton tembaga dan 724,7 JUTA ton emas. saya mencoba meng-Uangkan jumlah tersebut dengan harga per gram emas sekarang, saya anggap Rp. 300.000. dikali 724,7 JUTA ton emas/ 724.700.000.000.000 Gram dikali Rp 300.000. = Rp.217.410.000.000.000.000.000 Rupiah!!!!! ada yang bisa bantu saya cara baca nilai tersebut? itu hanya emas belum lagi tembaga serta bahan mineral lain-nya.lalu siapa yang mengelola pertambangan ini? bukan negara ini tapi AMERIKA! prosentasenya adalah 1% untuk negara pemilik tanah dan 99% untuk amerika sebagai negara yang memiliki teknologi untuk melakukan pertambangan disana. bahkan ketika emas dan tembaga disana mulai menipis ternyata dibawah lapisan emas dan tembaga tepatnya di kedalaman 400 meter ditemukan kandungan mineral yang harganya 100 kali lebih mahal dari pada emas, ya.. dialah URANIUM! bahan baku pembuatan bahan bakar nuklir itu ditemukan disana. belum jelas jumlah kandungan uranium yang ditemukan disana, tapi kabar terakhir yang beredar menurut para ahli kandungan uranium disana cukup untuk membuat pembangkit listrik Nuklir dengan tenaga yang dapat menerangi seluruh bumi hanya dengan kandungan uranium disana. Freeport banyak berjasa bagi segelintir pejabat negeri ini, para jenderal dan juga para politisi busuk, yang bisa menikmati hidup dengan bergelimang harta dengan memiskinkan bangsa ini. Mereka ini tidak lebih baik daripada seekor lintah!


2. Negara ini punya cadangan gas alam TERBESAR DI DUNIA! tepatnya di Blok Natuna




Berapa kandungan gas di blok natuna? Blok Natuna D Alpha memiliki cadangan gas hingga 202 TRILIUN kaki kubik!! dan masih banyak Blok-Blok penghasil tambang dan minyak seperti Blok Cepu dll. DIKELOLA SIAPA? EXXON MOBIL! dibantu sama Pertamina.



3. Negara ini punya Hutan Tropis terbesar di dunia. hutan tropis ini memiliki luas 39.549.447 Hektar, dengan keanekaragaman hayati dan plasmanutfah terlengkap di dunia.



Letaknya di pulau sumatera, kalimantan dan sulawesi.sebenarnya jika negara ini menginginkan kiamat sangat mudah saja buatmereka. tebang saja semua pohon di hutan itu makan bumi pasti kiamat.karena bumi ini sangat tergantung sekali dengan hutan tropis ini untukmenjaga keseimbangan iklim karena hutan hujan amazon tak cukup kuatuntuk menyeimbangkan iklim bumi. dan sekarang mereka sedikit demi sedikitelah mengkancurkanya hanya untuk segelintir orang yang punya uanguntuk perkebunan dan lapangan Golf. sungguh sangat ironis sekali.


4. Negara ini punya Lautan terluas di dunia. dikelilingi dua samudra, yaitu Pasific dan Hindia hingga tidak heran memiliki jutaan spesies ikan yang tidak dimiliki negara lain.






Saking kaya-nya laut negara ini sampai-sampai negara lain pun ikut memanen ikan di lautan negara ini.

5. Negara ini punya jumlah penduduk terbesar ke 4 didunia





Bengan jumlah penduduk segitu harusnya banyak orang-orang pintar yang telah dihasilkan negara ini, tapi pemerintah menelantarkan mereka-mereka. sebagai sifat manusia yang ingin bertahan hidup tentu saja mereka ingin di hargai. jalan lainya adalah keluar dari negara ini dan memilih membela negara lain yang bisa menganggap mereka dengan nilai yang pantas.

6. Negara ini memiliki tanah yang sangat subur. karena memiliki banyak gunung berapi yang aktif menjadikan tanah di negara ini sangat subur terlebih lagi negara ini dilintasi garis katulistiwa yang banyak terdapat sinar matahari dan hujan.





Jika dibandingkan dengan negara-negara timur tengah yang memiliki minyak yang sangat melimpah negara ini tentu saja jauh lebih kaya. coba kita semua bayangkan karena hasil mineral itu tak bisa diperbaharui dengan cepat. dan ketika seluruh minyak mereka telah habis maka mereka akan menjadi negara yang miskin karena mereka tidak memiliki tanah sesubur negara ini yang bisa ditanami apapun juga. bahkan tongkat kayu dan batu jadi tanaman.

7. Negara ini punya pemandangan yang sangat eksotis dan lagi-lagi tak ada negara yang bisa menyamainya. dari puncak gunung hingga ke dasar laut bisa kita temui di negara ini.












Negara ini sangat amat kaya sekali, tak ada bangsa atau negara lain sekaya INDONESIA! tapi apa yang terjadi?

Rakyatnya:.........








dialah INDONESIA!

untuk EXXON MOBIL OIL, FREEPORT, SHELL, PETRONAS dan semua PEJABAT NEGARA yang menjual kekayaan Bangsa untuk keuntungan negara asing, diucapkan TERIMA KASIH.


Sebuah cerita mungkin akan bisa menggambarkan indonesia saat ini silahkan disimak.


Judulnya Ketika Tuhan Menciptakan IndonesiaSuatu hari Tuhan tersenyum puas melihat sebuah planet yang baru saja diciptakan- Nya. Malaikat pun bertanya, "Apa yang baru saja Engkau ciptakan, Tuhan?" "Lihatlah, Aku baru saja menciptakan sebuah planet biru yang bernama Bumi," kata Tuhan sambil menambahkan beberapa awan di atas daerah hutan hujan Amazon. Tuhan melanjutkan, "Ini akan menjadi planet yang luar biasa dari yang pernah Aku ciptakan. Di planet baru ini, segalanya akan terjadi secara seimbang".Lalu Tuhan menjelaskan kepada malaikat tentang Benua Eropa. Di Eropa sebelah utara, Tuhan menciptakan tanah yang penuh peluang dan menyenangkan seperti Inggris, Skotlandia dan Perancis. Tetapi di daerah itu, Tuhan juga menciptakan hawa dingin yang menusuk tulang.Di Eropa bagian selatan, Tuhan menciptakan masyarakat yang agak miskin, seperti Spanyol dan Portugal, tetapi banyak sinar matahari dan hangat serta pemandangan eksotis di Selat Gibraltar.Lalu malaikat menunjuk sebuah kepulauan sambil berseru, "Lalu daerah apakah itu Tuhan?" "Oh, itu," kata Tuhan, "itu Indonesia. Negara yang sangat kaya dan sangat cantik di planet bumi. Ada jutaan flora dan fauna yang telah Aku ciptakan di sana. Ada jutaan ikan segar di laut yang siap panen. Banyak sinar matahari dan hujan. Penduduknya Ku ciptakan ramah tamah,suka menolong dan berkebudayaan yang beraneka warna. Mereka pekerja keras, siap hidup sederhana dan bersahaja serta mencintai seni."Dengan terheran-heran, malaikat pun protes, "Lho, katanya tadi setiap negara akan diciptakan dengan keseimbangan. Kok Indonesia baik-baik semua. Lalu dimana letak keseimbangannya? "Tuhan pun menjawab dalam bahasa Inggris, "Wait, until you see the idiots I put in the government." (tunggu sampai Saya menaruh 'idiot2′ di pemerintahannya)



Dan untuk rasa terima kasih untuk Kemerdekaan Indonesia yang ke 65 tahun, kami pemuda-pemudi Indonesia memberikan penghargaan sebesar-besarnya kepada pejuang yang telah mengorbankan darah dan air mata mereka untuk bangsa yang tidak tahu terima kasih ini.



indonesia tanah air beta disana tempat lahir beta,dibuai dibesarkan bunda,Tempat berlindung di hari Tua...HIngga nanti menutup mata"

Jumat, 26 November 2010

SURAT KECIL UNTUK TUHAN



Novel Surat kecil untuk Tuhan ( True story Gitta sessa wanda cantika )

Adalah sebuah novel yang diangkat dari kisah nyata keke, seorang gadis remaja Indonesia yang telah meninggal tahun 2008 karena kanker ganas. Buku ini terjual lebih dari 50.000 exp, tahun 2011 telah diadaptasi ke layar lebar. Kisah Keke pernah di ulas dalam acara kick Andy dan ribuan air mata telah berjatuhan setelah membaca kisahnya.

( Buku ini bisa didapatkan di seluruh toko buku di indonesia dengan harga 38.800 ( bonus cd), sebagian penjualan buku akan disumbangkan ke yayasan kanker. filmnya akan ditayangkan pada 15 feburary 2011)

Hai Sobat, namaku Keke. Umurku 13 tahun ketika aku divonis mengalami penyakit kanker ganas bernama Rabdomiosarkoma, sulit bagiku untuk mengerti penyakit apa yang menyerang bagian wajahku itu bahkan untuk menyebut ulang nama penyakit itu, aku sangat kesulitan. Dokter bilang aku terkena kanker jaringan lunak yang sangat langkah dan menjadi orang pertama di Indonesia yang mengalami penyakit itu.

Aku sedih ketika ayahku menangis menolak permintaan dokter untuk melakukan operasi di wajahku. Dokter bilang: bila aku tidak melakukan operasi, maka hidupku tidak akan bertahan lama lebih dari 3 bulan. Aku sangat terkejut, karena penyakit itu tidak memiliki tanda-tanda apapun selain aku mengalami sakit mata yang diikuti dengan mimisan yang terjadi selama seminggu. Kanker itu hanya seukuran kuku jariku dan bersarang di bagian pelipis mataku, tapi operasi itu mengharuskan aku kehilangan sebagian wajah kiri dan mataku.

Ayahku tentu tidak akan rela aku kehilangan bagian wajahku karena aku adalah seorang anak gadis yang akan tumbuh dewasa bagaimanapun kelak. Aku tidak pernah paham seberapa menakutkan penyakit itu hingga aku merasakan sendiri bagian wajahku mulai membengkak sebesar bola tenis dan buta. Ketika aku menangis merasakan kesakitan, ayahku tidak pernah mau jujur mengatakan penyakit itu. Hingga akhirnya aku berjuang hidup selama 3 bulan mencari pengobatan tradisional dan seseorang ulama mengatakan padaku aku terserang kanker.

Perasaanku saat itu sangat hancur, aku tau hidupku tidak akan lama lagi dengan keadaan buta dan kehilangan pernafasan hidung sebelah kiriku. Aku menangis dan protes kepada Tuhan, mengapa ia tega merenggut masa remajaku dan kesempatanku untuk menjadi penyanyi dan model. Air mata yang berjatuhan setiap harinya tak pernah kulewatkan ketika rasa sakit kanker itu datang. Walau demikian aku sungguh beruntung, sahabat-sahabatku, keluargaku dan kekasihku selalu ada disampingku untuk memberikan dukungan tanpa henti.

Ketika aku mulai pasrah Tuhan menjemputku, Aku hanya berdoa berharap kepada Tuhan agar ia memberikan aku waktu lebih lama di dunia ini untuk mengucapkan selama berpisah dengan sahabat, kekasihku dan terutama untuk membuat ayahku bahagia lebih lama.Disaat itu aku tidak mampu berdiri dan mengalami kritis. Tuhan mendengar doaku, disaat itulah aku mendapatkan sebuah mujizat, seorang dokter menyelamatkanku dari penyakit itu disaat-saat terakhir hidupku. aku sembuh dan kanker diwajahku menghilang secara ajaib.

Aku merasakan kebaikan tuhan padaku dan melawan vonis kematian yang dikatakan dokter padaku, aku pun berjanji padanya mulai saat itu untuk bersyukur akan kehidupan yang ia berikan padaku. Usai penyakit itu hilang dalam hidupku, Aku melewatkan hari-hariku dengan bahagia bersama keluarga dan teman-temanku, aku menghabiskan waktuku dengan belajar kitab suci dan mendekatkan diriku pada Tuhan. Hidup-hidupku pun berlalu dengan bahagia walaupun pada akhirnya hal yang tak kuharapkan terjadi lagi dalam hidupku ketika kanker itu kembali padaku, kini ia menyerang wajah sebelah kananku.

Disaat aku mendapatkan vonis itu kembali, aku tidak lagi takut dan aku tidak lagi marah kepada Tuhan. Aku bersyukur padanya, ia memberikan aku kesempatan lebih lama di dunia ini untuk dapat bersama sahabat, keluargaku dan kekasihku.Walau air mata berjatuhan disampingku, aku berusaha untuk tegar dan mengatakan kepada semua orang, kalau ujian dalam hidupku adalah tanda sayang Tuhan kepadaku.

Dokter yang menyelamatkan hidupku pertama kalinya menyerah, ia tidak sanggup lagi menyelamatkanku. Aku hanya tersenyum dan berjanji untuk bertahan hidup hingga aku bisa melewatkan ujian terakhirku di dunia ini agar bisa lulus di bangku SMP. Walau aku buta dan lumpuh, aku berjanji pada Tuhan dan sahabat-sahabatku untuk lulus dan memakai seragam SMA.

Sobat, hidup adalah anugerah yang indah. Atas kebaikan Tuhan, aku mampu mengikuti ujian sekolah dengan kondisiku yang semakin parah. Aku bersyukur karena bisa lulus dengan baik dan sampai akhirnya mampu memakai seragam rok abu-abu bersama sahabat-sahabatku walau hanya sehari disaat sebelum aku harus dilarikan ke rumah sakit karena darah terus mengalir di hidungku.Kematianku semakin dekat dan itu bisa kurasakan disaat hembusan nafasku semakin berat.

Tapi aku tidak ingin pergi dari dunia ini tanpa menuliskan suratku kepada Tuhan..surat yang telah membuatku hidup sebagai seorang gadis yang berjuang untuk hidup dan ribuan anak-anak lain yang mengalami penyakit kanker yang sama denganku.

Aku berharap ketika aku tidak ada lagi di dunia ini, kisahku menjadi inspirasi bagi siapapun yang ada di dunia ini untuk bersyukur akan hidup. Karena Tuhan begitu mencintai kita dengan cobaannya.

Sobat.. bila ada tawa di dunia ini, maka akan ada tangis disampingnya.

In memorial gitta sessa wanda cantika.

Surat Kecil Untuk Tuhan

Tuhan…
Andai aku bisa kembali
Aku tidak ingin ada tangisan di dunia ini.

Tuhan…
Andai aku bisa kembali
Aku berharap tidak ada lagi hal yang sama terjadi padaku,
terjadi pada orang lain.

Tuhan…
Bolehkah aku menulis surat kecil untuk-Mu

Tuhan…
Bolehkah aku memohon satu hal kecil untuk-Mu

Tuhan…
Biarkanlah aku dapat melihat dengan mataku
Untuk memandang langit dan bulan setiap harinya..

Tuhan…
Izinkanlah rambutku kembali tumbuh, agar aku bisa menjadi wanita seutuhnya.

Tuhan…
Bolehkah aku tersenyum lebih lama lagi
Agar aku bisa memberikan kebahagiaan
kepada ayah dan sahabat-sahabatku

Tuhan…
Berikanlah aku kekuatan untuk menjadi dewasa
Agar aku bisa memberikan arti hidup
kepada siapapun yang mengenalku..

Tuhan ..
Surat kecil-ku ini
adalah surat terakhir dalam hidupku
Andai aku bisa kembali…

Ke dunia yang Kau berikan padaku..

In memorial,

Gita Sesa Wanda Cantika.

19/06/91-25/12/06

Sabtu, 20 November 2010

my favorit books

pada dasarx sy suka buanget baca buku, apalagi manga, tp berikut ini buku2 yg nggak bosan2x sy baca berulang2:








Kamis, 07 Oktober 2010

Puisi B.J. Habibie untuk Alm Istrinya Ainun Habibie.

Puisi BJ Habibie utk almarhum istrinya


Sebenarnya ini bukan tentang kematianmu, bukan itu.

Karena, aku tahu bahwa semua yang ada pasti menjadi tiada pada akhirnya,

dan kematian adalah sesuatu yang pasti,

dan kali ini adalah giliranmu untuk pergi, aku sangat tahu itu.


Tapi yang membuatku tersentak sedemikian hebat,

adalah kenyataan bahwa kematian benar-benar dapat memutuskan kebahagiaan dalam diri seseorang, sekejap saja, lalu rasanya mampu membuatku menjadi nelangsa setengah mati, hatiku seperti tak di tempatnya, dan tubuhku serasa kosong melompong, hilang isi.

Kau tahu sayang, rasanya seperti angin yang tiba-tiba hilang berganti kemarau gersang.

Pada airmata yang jatuh kali ini, aku selipkan salam perpisahan panjang,

pada kesetiaan yang telah kau ukir, pada kenangan pahit manis selama kau ada,

aku bukan hendak mengeluh, tapi rasanya terlalu sebentar kau disini.

Mereka mengira aku lah kekasih yang baik bagimu sayang,

tanpa mereka sadari, bahwa kaulah yang menjadikan aku kekasih yang baik.

mana mungkin aku setia padahal memang kecenderunganku adalah mendua, tapi kau ajarkan aku kesetiaan, sehingga aku setia, kau ajarkan aku arti cinta, sehingga aku mampu mencintaimu seperti ini.

Selamat jalan,

Kau dari-Nya, dan kembali pada-Nya,

kau dulu tiada untukku, dan sekarang kembali tiada.

selamat jalan sayang,

cahaya mataku, penyejuk jiwaku,

selamat jalan,

calon bidadari surgaku ....


Baharuddin Jusuf Habibie

Sabtu, 18 September 2010

Merayakan Kematian

Seharusnya kita merayakan kematian.
Begitulah saya kerap berpikir. Betapa kematian harusnya dihadapi dengan sebuah perayaan yang hingar-bingar—tak berarti pesta yang meriah, orang bisa merasakan gempita dalam kesendiriannya, kok. Penuh senyum. Dan tentunya, dengan segenap rasa bahagia.

Bahagia saja.
Bukan ikhlas. Bukan sabar. Sebagai mana nasihat bijak yang diberikan orang kepada mereka yang ditinggal pergi.

Namun, kenyataannya, saya justru sering mendapati hal sebaliknya. Menyaksikan orang yang menghadapi kematian dengan air mata dan wajah muram. Ketika kabar itu disampaikan kepada mereka, bibirnya melongo terperangah sembari berkata, ‘Ya, ampun’, ‘Aduh, nggak nyangka ya?’, ‘Lho, kenapa?’, ‘Masak sih?’. Atau, lebih memprihatinkan lagi, menangis meraung-raung, jatuh pingsan, bahkan terpukul yang amat sangat hingga ia tak bisa move on.

Saya tahu, kehilangan itu hal yang tak menyenangkan. Bahkan, untuk sebagian orang terasa mengerikan ketika menyadari orang itu sudah tidak bersama kita lagi.

Saya maklum dengan semua itu. Namun, daripada menghadapi kematian atau kehilangan itu sendiri, saya justru lebih gentar menghadapi reaksi orang atas kematian dan kehilangan. Ada banyak alasan yang membuat saya ketakutan menghadapi reaksi orang-orang yang kehilangan atau ditinggalkan.

Saya mencintai kehilangan dan kematian seperti saya mengagumi kekuatan atas rasa memiliki dan kehidupan. Saya tak mungkin hanya mencintai salah satunya. Saya khawatir, ketika saya hanya menyukai hidup saja atau terlalu larut dalam kehilangan, maka saya akan menjelma menjadi sosok yang lebih egois dan tidak stabil.

Ketika menerima berita tentang kematian, sesungguhnya, jauh di lubuk hati, saya menyelamati mereka. Bersuka cita atas kemerdekaan mereka dari tubuh. Atas aturan bull shit di dunia ini. Saya selalu berpikir, tak ada hal yang perlu disedihkan atau disesali untuk sebuah kematian. Apalagi ditangisi. Namun, reaksi itu tentunya akan disikapi dengan tak wajar oleh orang sekeliling saya.

Dan, jadilah saya orang yang kikuk menghadapi kematian di dunia nyata.
Kikuk karena saya jadi bingung bagaimana harus bersikap. Bagaimana harus bereaksi menghadapi kematian agar di kacamata orang lain, saya dianggap cukup punya hati.

Saya tak tahu, bagaimana cara yang paling baik menghadapi orang-orang yang ditinggal pergi selain diam. Buat saya, mereka tak butuh dihibur. Mereka hanya butuh didengarkan. Butuh merasa sedih. Butuh merasa kehilangan untuk meyakinkan diri bahwa ada sebagian dari orang itu pernah memiliki ‘emotional attach’ dengannya. Mereka hanya butuh alasan agar tidak merasa menyesal menjalani sisa waktu tanpa orang itu.

Saya pernah berada di dalam situasi di mana saya seharusnya menangis, meraung, memaki, mempertanyakan kematian. Kalau saya melakukan hal seperti itu, saya akan dianggap manusiawi. Namun, yang terjadi, saya justru diam, tak bersuara, tak menangis, dan tak seperti orang kehilangan. Dan demikianlah tudingan itu dihunjamkan kepada saya, diucapkan oleh orang yang seharusnya sangat mengenal karakter saya. ‘Kamu memang tak pernah menyayangi dia. Tak merasa kehilangan.’

Detik itu saya tahu inilah hari kematian jiwa saya. Serasa ada bolong lebar di hati. Sebuah kehilangan yang besar: kepercayaan bahwa saya bisa merasakan. Meskipun beda cara.

Hari itu juga saya belajar.
Kematian membuat orang yang ditinggalkan kehilangan hati. Kematian membuat yang ditinggal menjadi labil. Oversensitive. Dilegalkan untuk bersikap, bertindak, dan berkata apa pun. Dan saya harus menyiapkan sejuta alasan untuk memaafkan sesakit apa pun tudingan itu. Harap maklum. Ia baru saja kehilangan.
That’s it. Don’t argue.

Begitulah.
Saya juga kelelahan menghadapi reaksi dan pertanyaan orang tentang kematian.
Reaksi mereka seperti adegan template di mata saya: pandangan iba, kasihan, dan prihatin. Saya membenci itu. Rasa itu lalu akan disuarakan melalui bisikan, ‘yang tabah ya…’, ‘ikhlas’, dan masih banyak bisikan kata lainnya yang serupa kendati dengan redaksional beda. Maaf, saya muak menghadapinya.

Lalu, setelah itu, akan ada pertanyaan copy-paste: ‘bagaimana kejadiannya?’ Dengan tangan mengelus pundak, tatapan mata menunjukkan kepedulian, si penanya akan menanti dengan sabar cerita dari mulut orang yang kehilangan. Dan begitulah, dengan suara terbata-bata, orang yang ditinggal akan kembali menceritakan semua kejadian. Ia mengingat, terkenang, dan perlahan air matanya kembali berlinang. Mereka kemudian berpelukan. Saling menguatkan.

Sigh…
Saya sungguh kecut menyaksikan hal itu.
Rikuh dengan reaksi seperti itu. Kenapa mereka tak diam saja. Usah bertanya, karena sesungguhnya, untuk menceritakan ulang, itu sangat melelahkan.

Saya pernah menjawab dengan tertawa ketika seseorang bertanya pada saya bagaimana kejadiannya sehingga seseorang itu mati. ‘Seharusnya, saya merekam semua cerita itu. Lalu, ketika ada yang bertanya, saya tinggal menyalakan tape.’ Itu jawaban saya. Dan yang bertanya menyambut jawaban saya dengan senyum dipaksakan.

‘Dia mungkin satu-satunya orang yang tak bersedih.’
‘Dia kan memang yang mulutnya paling judes.’
Demikian hal itu kembali saya dengar. Saya kenyang dengan komentar itu. Dan, saya memilih tetap tak bereaksi.

Sampai hari ini, saya enggan bertanya kenapa seseorang mati ketika berhadapan dengan keluarga yang ditinggalkan. Saya terbiasa menghadiri pemakaman atau ritual melayat dengan muka lempeng. Tak ingin bertanya ‘kenapa?’ atau ‘bagaimana?’. Kalau pulang dari ngelayat, orang seringkali bertanya pada saya sebab musabab kematian orang yang meninggal. Saya sadar kalau saya sering menjawab, ‘tidak tahu’.

Dan orang akan kembali berkata, ‘Ya, dia kan mana peduli dengan hal seperti itu’, ‘Ya, dia kan nggak sensitif’, atau ‘Buat dia itu kan nggak penting’. Saya harus kembali menelan semua itu. Bahkan, untuk menjelaskan kepada mereka mengapa saya tak bertanya tentang hal itu pun terasa melelahkan buat saya. Dan memang, tak ada pentingnya. Saya memilih diam dan mengabaikannya.

Padahal, alasan saya sepele saja. Saya tak bertanya karena persoalan kematian memang bukan untuk dipertanyakan. Itu pertama. Yang kedua, akan sangat membantu bagi mereka yang ditinggalkan kalau kita tidak terlalu banyak bertanya tentang penyebab kematian itu. Percayalah, menjawab pertanyaan itu dalam kondisi kehilangan bukan perkara mudah. Jadi, mari kita ringkankan dengan tak banyak bertanya. Begitu menurut hemat saya.

Buat saya, memasang telinga, mendengarkan tanpa banyak bertanya dan komentar adalah cara saya berempati pada sebuah rasa kehilangan yang semu. Ya, semua karena bagi saya orang-orang yang pergi itu tetap hidup. Hidup dalam kenangan. Apalagi yang lebih abadi selain orang yang akan terus bercokol dalam pikiran kita selama hidup?

Saya merayakan kematian. Menikmati kehilangan.
Karena kematian mempertemukan saya pada nilai hidup. Kehilangan memperkenalkan saya kepada rasa rindu. Sebuah rasa yang membuat saya bisa lebih menghargai kenangan tentang orang-orang yang pernah hidup atau saya (sempat) miliki.

Hari ini, saya tengah merayakan kematian seseorang dengan cara saya.
Duduk sendirian di pojok sebuah kafe, menulis tentang kematian sambil menyesap satu teko Rooibos Lemon Grass Tea. Saya biarkan diri saya larut dalam pekatnya kenangan tentang dia.

Artikel ini dari www.kandangwindy.blogspot.com

ISLAM

Islam (Arab: al-islām, الإسلام dengarkan (bantuan·info): "berserah diri kepada Tuhan") adalah agama yang mengimani satu Tuhan, yaitu Allah. Dengan lebih dari satu seperempat milyar orang pengikut di seluruh dunia [1][2], menjadikan Islam sebagai agama terbesar kedua di dunia setelah agama Kristen.[3] Islam memiliki arti "penyerahan", atau penyerahan diri sepenuhnya kepada Tuhan (Arab: الله, Allāh).[4] Pengikut ajaran Islam dikenal dengan sebutan Muslim yang berarti "seorang yang tunduk kepada Tuhan"[5][6], atau lebih lengkapnya adalah Muslimin bagi laki-laki dan Muslimat bagi perempuan. Islam mengajarkan bahwa Allah menurunkan firman-Nya kepada manusia melalui para nabi dan rasul utusan-Nya, dan meyakini dengan sungguh-sungguh bahwa Muhammad adalah nabi dan rasul terakhir yang diutus ke dunia oleh Allah.
Islam (Arab: al-islām, الإسلام dengarkan (bantuan·info): "berserah diri kepada Tuhan") adalah agama yang mengimani satu Tuhan, yaitu Allah. Dengan lebih dari satu seperempat milyar orang pengikut di seluruh dunia [1][2], menjadikan Islam sebagai agama terbesar kedua di dunia setelah agama Kristen.[3] Islam memiliki arti "penyerahan", atau penyerahan diri sepenuhnya kepada Tuhan (Arab: الله, Allāh).[4] Pengikut ajaran Islam dikenal dengan sebutan Muslim yang berarti "seorang yang tunduk kepada Tuhan"[5][6], atau lebih lengkapnya adalah Muslimin bagi laki-laki dan Muslimat bagi perempuan. Islam mengajarkan bahwa Allah menurunkan firman-Nya kepada manusia melalui para nabi dan rasul utusan-Nya, dan meyakini dengan sungguh-sungguh bahwa Muhammad adalah nabi dan rasul terakhir yang diutus ke dunia oleh Allah.

Kepercayaan:
Kepercayaan dasar Islam dapat ditemukan pada dua kalimah shahādatāin ("dua kalimat persaksian"), yaitu "Laa ilaha illallah, Muhammadur Rasulullah" — yang berarti "Tiada Tuhan selain Allah, Muhammad adalah utusan Allah". Adapun bila seseorang meyakini dan kemudian mengucapkan dua kalimat persaksian ini, berarti ia sudah dapat dianggap sebagai seorang Muslim atau mualaf (orang yang baru masuk Islam dari kepercayaan lamanya).

Kaum Muslim percaya bahwa Allah mewahyukan al-Qur'an kepada Muhammad sebagai Khataman Nabiyyin (Penutup Para Nabi) dan menganggap bahwa al-Qur'an dan Sunnah (setiap perkataan dan perbuatan Muhammad) sebagai sumber fundamental Islam.[10] Mereka tidak menganggap Muhammad sebagai pengasas agama baru, melainkan sebagai pembaharu dari keimanan monoteistik dari Ibrahim, Musa, Isa, dan nabi lainnya (untuk lebih lanjutnya, silakan baca artikel mengenai Para nabi dan rasul dalam Islam). Tradisi Islam menegaskan bahwa agama Yahudi dan Kristen telah membelokkan wahyu yang Tuhan berikan kepada nabi-nabi ini dengan mengubah teks atau memperkenalkan intepretasi palsu, ataupun kedua-duanya.[11]

Umat Islam juga meyakini al-Qur'an sebagai kitab suci dan pedoman hidup mereka yang disampaikan oleh Allah kepada Muhammad. melalui perantara Malaikat Jibril yang sempurna dan tidak ada keraguan di dalamnya (Al-Baqarah [2]:2). Allah juga telah berjanji akan menjaga keotentikan al-Qur'an hingga akhir zaman dalam suatu ayat.

Adapun sebagaimana dinyatakan dalam al-Qur'an, umat Islam juga diwajibkan untuk mengimani kitab suci dan firman-Nya yang diturunkan sebelum al-Qur'an (Zabur, Taurat, Injil, dan suhuf atau lembaran Ibrahim) melalui nabi dan rasul terdahulu adalah benar adanya [12]. Umat Islam juga percaya bahwa selain al-Qur'an, seluruh firman Allah terdahulu telah mengalami perubahan oleh manusia. Mengacu pada kalimat di atas, maka umat Islam meyakini bahwa al-Qur'an adalah satu-satunya kitab Allah yang benar-benar asli dan sebagai penyempurna kitab-kitab sebelumnya.

Umat Islam juga meyakini bahwa agama yang dianut oleh seluruh nabi dan rasul utusan Allah sejak masa Adam adalah agama tauhid, dengan demikian tentu saja Ibrahim juga menganut ketauhidan secara hanif (murni imannya) maka menjadikannya seorang muslim.[13][14] Pandangan ini meletakkan Islam bersama agama Yahudi dan Kristen dalam rumpun agama yang mempercayai Nabi Ibrahim as. Di dalam al-Qur'an, penganut Yahudi dan Kristen sering disebut sebagai Ahli Kitab atau Ahlul Kitab.

Hampir semua Muslim tergolong dalam salah satu dari dua mazhab terbesar, Sunni (85%) dan Syiah (15%). Perpecahan terjadi setelah abad ke-7 yang mengikut pada ketidaksetujuan atas kepemimpinan politik dan keagamaan dari komunitas Islam ketika itu. Islam adalah agama pradominan sepanjang Timur Tengah, juga di sebagian besar Afrika dan Asia. Komunitas besar juga ditemui di Cina, Semenanjung Balkan di Eropa Timur dan Rusia. Terdapat juga sebagian besar komunitas imigran Muslim di bagian lain dunia, seperti Eropa Barat. Sekitar 20% Muslim tinggal di negara-negara Arab,[15] 30% di subbenua India dan 15.6% di Indonesia, negara Muslim terbesar berdasar populasi.[16]

Rukun Islam:
Islam memberikan banyak amalan keagamaan. Para penganut umumnya digalakkan untuk memegang Lima Rukun Islam, yaitu lima pilar yang menyatukan Muslim sebagai sebuah komunitas.[17] Tambahan dari Lima Rukun, hukum Islam (syariah) telah membangun tradisi perintah yang telah menyentuh pada hampir semua aspek kehidupan dan kemasyarakatan. Tradisi ini meliputi segalanya dari hal praktikal seperti kehalalan, perbankan, jihad dan zakat.[18]

Isi dari kelima Rukun Islam itu adalah:

Mengucap dua kalimah syahadat dan meyakini bahwa tidak ada yang berhak ditaati dan disembah dengan benar kecuali Allah saja dan meyakini bahwa Muhammad adalah hamba dan rasul Allah.
Mendirikan salat wajib lima kali sehari.
Berpuasa pada bulan Ramadhan.
Membayar zakat.
Menunaikan ibadah haji bagi mereka yang mampu.


Rukun Iman:
Muslim juga mempercayai Rukun Iman yang terdiri atas 6 perkara yaitu:

Iman kepada Allah
Iman kepada malaikat Allah
Iman kepada kitab-kitab Allah (Al-Qur'an, Injil, Taurat, Zabur
Iman kepada nabi dan rasul Allah
Iman kepada hari kiamat
Iman kepada qada dan qadar


ALLAH
Konsep Islam teologikal fundamental ialah tauhid-kepercayaan bahwa hanya ada satu Tuhan. Istilah Arab untuk Tuhan ialah Allāh; kebanyakan ilmuwan[rujukan?] percaya kata Allah didapat dari penyingkatan dari kata al- (si) dan ʾilāh ' (dewa, bentuk maskulin), bermaksud "Tuhan" (al-ilāh '), tetapi yang lain menjejakkan asal usulnya dari Arami Alāhā.[21] Kata Allah juga adalah kata yang digunakan oleh orang Kristen (Nasrani) dan Yahudi Arab sebagai terjemahan dari ho theos dari Perjanjian Baru dan Septuaginta. Yang pertama dari Lima Rukun Islam, tauhid dituangkan dalam syahadat (pengakuan), yaitu bersaksi:

“ لا إله إلا الله محمد رسول الله

Tiada Tuhan selain Allah dan Muhammad adalah utusan Allah


Konsep tauhid ini dituangkan dengan jelas dan sederhana pada Surah Al-Ikhlas yang terjemahannya adalah:

Katakanlah: "Dia-lah Allah (Tuhan), Yang Maha Esa,
Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu,
Dia tiada beranak dan tiada pula diperanakkan,
dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia."
Nama "Allah" tidak memiliki bentuk jamak dan tidak diasosiasikan dengan jenis kelamin tertentu. Dalam Islam sebagaimana disampaikan dalam al-Qur'an dikatakan:

"(Dia) Pencipta langit dan bumi. Dia menjadikan bagi kamu dari jenis kamu sendiri pasangan-pasangan dan dari jenis binatang ternak pasangan- pasangan (pula), dijadikan-Nya kamu berkembang biak dengan jalan itu. Tidak ada sesuatupun yang serupa dengan Dia, dan Dia-lah yang Maha Mendengar dan Melihat". (Asy-Syu'ara' [42]:11)
Allah adalah Nama Tuhan (ilah) dan satu-satunya Tuhan sebagaimana perkenalan-Nya kepada manusia melalui al-Quran :

"Sesungguhnya Aku ini adalah Allah, tidak ada Tuhan (yang hak) selain Aku, maka sembahlah Aku dan dirikanlah salat untuk mengingat Aku". (Ta Ha [20]:14)
Pemakaian kata Allah secara linguistik mengindikasikan kesatuan. Umat Islam percaya bahwa Tuhan yang mereka sembah adalah sama dengan Tuhan umat Yahudi dan Nasrani, dalam hal ini adalah Tuhan Ibrahim. Namun, Islam menolak ajaran Kristen menyangkut paham Trinitas dimana hal ini dianggap Politeisme.

Mengutip al-Qur'an, An-Nisa' [4]:71:

"Wahai Ahli Kitab, janganlah kamu melampaui batas dalam agama dan janganlah kamu mengatakan terhadap Allah kecuali yang benar. Sesungguhnya al-Masih, Isa putra Maryam itu adalah utusan Allah dan (yang diciptakan dengan kalimat-Nya) yang disampaikannya kepada Maryam dan (dengan tiupan ) roh dari-Nya. Maka berimanlah kamu kepada Allah dan rasul-rasul-Nya. Dan janganlah kamu mengatakan :"Tuhan itu tiga", berhentilah dari ucapan itu. Itu lebih baik bagi kamu. Sesungguhnya Allah Tuhan yang Maha Esa. Maha suci Allah dari mempunyai anak, segala yang di langit dan di bumi adalah kepunyaan-Nya. Cukuplah Allah sebagai Pemelihara".
Dalam Islam, visualisasi atau penggambaran Tuhan tidak dapat dibenarkan, hal ini dilarang karena dapat berujung pada pemberhalaan dan justru penghinaan, karena Tuhan tidak serupa dengan apapun (Asy-Syu'ara' [42]:11). Sebagai gantinya, Islam menggambarkan Tuhan dalam 99 nama/gelar/julukan Tuhan (asma'ul husna) yang menggambarkan sifat ketuhanan-Nya sebagaimana terdapat pada al-Qur'an.


Al Qur'an
Al-Qur'an adalah kitab suci ummat Islam yang diwahyukan Allah kepada Muhammad melalui perantaraan Malaikat Jibril. Secara harfiah Qur'an berarti bacaan. Namun walau terdengar merujuk ke sebuah buku/kitab, ummat Islam merujuk Al-Qur'an sendiri lebih pada kata-kata atau kalimat di dalamnya, bukan pada bentuk fisiknya sebagai hasil cetakan.

Umat Islam percaya bahwa Al-Qur'an disampaikan kepada Muhammad melalui malaikat Jibril. Penurunannya sendiri terjadi secara bertahap antara tahun 610 hingga hingga wafatnya beliau 632 M. Walau Al-Qur'an lebih banyak ditransfer melalui hafalan, namun sebagai tambahan banyak pengikut Islam pada masa itu yang menuliskannya pada tulang, batu-batu dan dedaunan.

Umat Islam percaya bahwa Al-Qur'an yang ada saat ini persis sama dengan yang disampaikan kepada Muhammad, kemudian disampaikan lagi kepada pengikutnya, yang kemudian menghapalkan dan menulis isi Al Qur'an tersebut. Secara umum para ulama menyepakati bahwa versi Al-Qur'an yang ada saat ini, pertama kali dikompilasi pada masa kekhalifahan Utsman bin Affan (khalifah Islam ke-3) yang berkisar antara 650 hingga 656 M. Utsman bin Affan kemudian mengirimkan duplikat dari versi kompilasi ini ke seluruh penjuru kekuasaan Islam pada masa itu dan memerintahkan agar semua versi selain itu dimusnahkan untuk keseragaman.[22]

Al-Qur'an memiliki 114 surah , dan sejumlah 6.236 ayat (terdapat perbedaan tergantung cara menghitung).[23] Hampir semua Muslim menghafal setidaknya beberapa bagian dari keseluruhan Al-Qur'an, mereka yang menghafal keseluruhan Al-Qur'an dikenal sebagai hafiz (jamak:huffaz). Pencapaian ini bukanlah sesuatu yang jarang, dipercayai bahwa saat ini terdapat jutaan penghapal Al-Qur'an diseluruh dunia. Di Indonesia ada lomba Musabaqah Tilawatil Qur'an yaitu lomba membaca Al-Qur'an dengan tartil atau baik dan benar. Yang membacakan disebut Qari (pria) atau Qariah (wanita).

Muslim juga percaya bahwa Al-Qur'an hanya berbahasa Arab. Hasil terjemahan dari Al-Qur'an ke berbagai bahasa tidak merupakan Al-Qur'an itu sendiri. Oleh karena itu terjemahan hanya memiliki kedudukan sebagai komentar terhadap Al-Qur'an ataupun hasil usaha mencari makna Al-Qur'an, tetapi bukan Al-Qur'an itu sendiri.


MUHAMMAD SAW
Muhammad (570-632) adalah nabi terakhir dalam ajaran Islam dimana mengakui kenabiannya merupakan salah satu syarat untuk dapat disebut sebagai seorang muslim (lihat syahadat). Dalam Islam Muhammad tidak diposisikan sebagai seorang pembawa ajaran baru, melainkan merupakan penutup dari rangkaian nabi-nabi yang diturunkan sebelumnya.

Terlepas dari tingginya statusnya sebagai seorang Nabi, Muhammad dalam pandangan Islam adalah seorang manusia biasa. Namun setiap perkataan dan perilaku dalam kehidupannya dipercayai merupakan bentuk ideal dari seorang muslim. Oleh karena itu dalam Islam dikenal istilah hadits yakni kumpulan perkataan (sabda), perbuatan, ketetapan maupun persetujuan Muhammad. Hadits adalah teks utama (sumber hukum) kedua Islam setelah Al Qur'an.

sumber: Wikipedia.com

Selasa, 07 September 2010

"Heal The World" Michael Jackson

Michael Jackson - Heal The World Lyrics

michael jackson - heal the world

There's a place in your heart, and I know that it is love
And this place could be much brighter than tomorrow
And if you really try, you'll find there's no need to cry
In this place you'll feel, there's no hurt or sorrow

There are ways to get there
If you care enough for the living
Make a little space, make a better place

* Heal the world make it a better place
For you and for me and the entire human race

** There are people dying if you care enough for the living
Make a better place for you and for me

If you want to know why, there's a love that cannot lie
Love is strong, it only cares for joyful giving if we try
We shall see in this bliss, we cannot feel fear or dread
We stop existing and start living

Then it feels that always love's enough for us growing
So make a better world, make a better world

[Repeat * , **]

And the dream we were conceived In will reveal a joyful face
And the world we once believed in will shine again in grace
Then why do we keep strangling life wound this earth crucify
Its soul though it's plain to see this world is heavenly be God's glow

We could fly so high let our spirits never die in my heart
I feel you are all my brothers create a world with no fear
Together we'll cry happy tears see the nations turn
Their swords into plowshares

We could really get there if you cared enough for the living
Make a little space, to make a better place

[Repeat * , ** , * , **]

[Repeat * , ** , ** , **]

You and for me (x11)

[


powered by lirik lagu indonesia

Jumat, 27 Agustus 2010

"A song for MAMA" Boyz II Men

You taught me everything
And everything you've given me
I always keep it inside
You're the driving force in my life, yeah

There isn't anything
Or anyone that I can be
And it just wouldn't feel right
If I didn't have you by my side

You were there fo me to love and care for me
When skies were grey
Whenever I was down
You were always there to comfort me
And no one else can be what you have been to me
You'll always be you always will be the girl
In my life for all times

( chorus )
Mama, mama you know I love you
Oh you know I love you
Mama, mama you're the queen of my heart
Your love is like
Tears from the stars
Mama, I just want you to know
Lovin you is like food to my soul

You're always down for me
Have always been around for me even when I was bad
You showed me right from my wrong
Yes you did

And you took up for me
When everyone was downing me
You always did understand
You gave me strength to go on

There was so many times
Looking back when I was so afraid
And then you come to me
And say to me I can face anything
And no one else can do
What you have done for me
You'll always be
You will always be the girl in my life


Lagu ini kupersembahkan buat ibuku tersayang Hj. Nurlia Aswa......
I Love U MOM......................................................

Rabu, 25 Agustus 2010

"Terbaik Bagimu" Ada band feat Gita Gutawa

Teringat masa kecilku kau peluk dan kau manja
Indahnya saat itu buatku melambung
Disisimu terngiang hangat napas segar harum tubuhmu
Kau tuturkan segala mimpi-mimpi serta harapanmu

Kau inginku menjadi yang terbaik bagimu
Patuhi perintahmu jauhkan godaan
Yang mungkin ku lakukan dalam waktu ku beranjak dewasa
Jangan sampai membuatku terbelenggu jatuh dan terinjak

Reff:
Tuhan tolonglah sampaikan sejuta sayangku untuknya
Ku terus berjanji tak kan khianati pintanya
Ayah dengarlah betapa sesungguhnya ku mencintaimu
Kan ku buktikan ku mampu penuhi maumu

Andaikan detik itu kan bergulir kembali
Ku rindukan suasana basuh jiwaku
Membahagiakan aku yang haus akan kasih dan sayangmu
Tuk wujudkan segala sesuatu yang pernah terlewati


lagu ini kupersembahkan buat Ayah saya yg selalu menjadi Inspirasi saya, kasih sayangnya nggak berhenti mengalir buat semua anak2nya.
THANKYOU DAD, FOR EVERYTHING AND I LOVE YOU :')

Jumat, 13 Agustus 2010

SAHABAT

Mungkin waktu kan terus berlalu, membawa buih-buih pergi menjauh.
Dan manusia hanyalah butir pasir berserak di hamparan zaman, yang mengikuti kemana angin takdir berhembus.
Dan mungkin waktu melapukkan batu, membuat besi menjadi karat; Mengubah dunia menjadi tidak seperti yang kita kira dan angankan.
Walau sungguh pun waktu berkuasa, persahabatan sejati takkan mudah pudar olehnya.Akan kenangan saat mimpi-mimpi bersemi semerbak, dan akan kenangan saat mimpi-mimpi terhempas berkeping di jalan berlubang kehidupan -- dan kau ada di sana sebagai sahabat yang memahami segala keluh kesah.
Atas kebaikan yang mungkin tidak kau sadari, oleh sekedar canda yang membuat hidup ini lebih memiliki arti; menjauhkan rasa nyeri sedari.

Dan sahabat, jika apa yang kita miliki memang persahabatan yang tulus, maka ada tali silaturahmi yang mesti kita jaga.
Walau jarak merenggangkan ikatan, dan harapan-harapan membawa kita berlayar ke negeri-negeri asing; ketahuilah bahwa ada seorang sahabat yang akan membantumu jika engkau membutuhkannya.

Bersama kita tumbuh, Bersama kita tertawa, Bersama kita menangis,
Bersama kita berlari,
Berbaris rapi menggapai mimpi
Melukis tiap tawa dan sepi
Merangkai waktu jadi memori rindu
Kita adalah satu selamanya
Dalam satu kata yang berarti segalanya,
Kita adalah pelangi,
Kita adalah puisi,
Kita adalah sayap sang peri,
karena sampai kini dan nanti,
Kita adalah Sahabat Sejati...

Kamis, 05 Agustus 2010

RAMADHAN

Ada sekuntum hari
Dimana wanginya mengharumi bumi sepanjang waktu
Karena saat itulah kemahamurahan sang Khaliq berlimpah
Menyatu pada segala inti hidup

Adalah Ramadhan
Ia bertelaga bening
Airnya mutiara maghfiroh
Gericiknya dzikir dan tadarrus
Tepianya doa lemah lembut, lirih dan berpasrah hati
Siapa tak ingin jadi ikannya?
Mari berenang dengan kesunyian nafsu
Agar setiap sirip kita tak patah sia-sia

Ia rahasia
Tak sekedar lapar dahaga
Tapi sesungguhnya itulah hakekat cinta
Dan salah satu cara bertegur sapa dengan Allah
Karena dengan lapar dan haus
Kita bisa lebih menyadari bahwa kita tak berpunya
Bisa lebih memahami
Bahwa kita tak lebih dari sebutir debu
Di antara kemahaluasan-Nya

Ia sepantasnya dirindukan
Karena ia lebih

Di cakrawala bertebar pengampunan, rakhmat
Dan segala kebaikan
Juga nuzulul qur’an dan lailatur qodar
Marhaban ya ramadhan

Jumat, 23 Juli 2010

Senin, 05 Juli 2010

Makna Sebuah Titipan

Makna Sebuah Titipan

Sering kali aku berkata, ketika orang memuji milikku,
bahwa :

sesungguhnya ini hanya titipan,
bahwa mobilku hanya titipan Allah
bahwa rumahku hanya titipan Nya,
bahwa hartaku hanya titipan Nya,
bahwa putraku hanya titipan Nya,

tetapi, mengapa aku tak pernah bertanya,
mengapa Dia menitipkan padaku?
Untuk apa Dia menitipkan ini pada ku?
Dan kalau bukan milikku,
apa yang harus kulakukan untuk milik Nya ini?

Adakah aku memiliki hak atas sesuatu yang bukan milikku?
Mengapa hatiku justru terasa berat, ketika titipan itu
diminta kembali oleh-Nya?

Ketika diminta kembali,
kusebut itu sebagai musibah
kusebut itu sebagai ujian,
kusebut itu sebagai petaka,
kusebut dengan panggilan apa saja untuk melukiskan
bahwa itu adalah derita.

Ketika aku berdoa,
kuminta titipan yang cocok dengan hawa nafsuku,
aku ingin lebih banyak harta,
ingin lebih banyak mobil,
lebih banyak popularitas,
dan kutolak sakit,
kutolak kemiskinan,
seolah semua "derita" adalah hukuman bagiku.

Seolah keadilan dan kasih Nya harus berjalan seperti
matematika:
aku rajin beribadah,
maka selayaknyalah derita menjauh dariku,
dan nikmat dunia kerap menghampiriku.
Kuperlakukan Dia seolah mitra dagang,
dan bukan kekasih.
Kuminta Dia membalas "perlakuan baikku",
dan menolak keputusanNya yang tak sesuai keinginanku,

Gusti, padahal tiap hari kuucapkan,
hidup dan matiku hanyalah untuk beribadah...

"ketika langit dan bumi bersatu, bencana dan keberuntungan sama saja"

By WS Rendra.

ANAK

Dari Lingkungan Hidupnya Anak-anak Belajar…

(Dorothy Law Nolte)

.

Jika anak dibesarkan dengan celaan

Ia belajar memaki

Jika anak dibesarkan dengan permusuhan

Ia belajar menentang

Jika anak dibesarkan dengan cemoohan

Ia belajar rendah diri

Jika anak dibesarkan dengan toleransi

Ia belajar jadi penyabar

Jika anak dibesarkan dengan dorongan

Ia belajar percaya diri

Jika anak dibesarkan dengan pujian

Ia belajar menghargai

Jika anak dibesarkan dengan kasih sayang dan persahabatan

Ia akan terbiasa berpendirian

Kamis, 01 Juli 2010

DEMI MASA

Raihan - Demi Masa

Demi masa sesungguhnya manusia kerugian
Melainkan yang beriman dan beramal sholeh
Demi masa sesungguhnya manusia kerugian
Melainkan nasehat kepada kebenaran dan kesabaran

a a a.....

Gunakan kesempatan yang masih diberi moga kita takkan menyesal
Masa usia kita jangan disiakan kerna ia takkan kembali

Ingat lima perkara sebelum lima perkara
Sihat sebelum sakit
Muda sebelum tua
Kaya sebelum miskin
Lapang sebelum sempit
Hidup sebelum mati

(Ingat lima perkara sebelum lima perkara)
(Ingat lima perkara sebelum lima perkara)

Demi masa sesungguhnya manusia kerugian
Melainkan yang beriman dan beramal sholeh
Gunakan kesempatan yang masih diberi moga kita takkan menyesal
Masa usia kita jangan disiakan kerna ia takkan kembali

Ingat lima perkara sebelum lima perkara
Sihat sebelum sakit
Muda sebelum tua
Kaya sebelum miskin
Lapang sebelum sempit
Hidup sebelum mati

(Ingat lima perkara sebelum lima perkara)
(sihat sebelum sakit)
Muda sebelum tua
Kaya sebelum miskin
Lapang sebelum sempit

(Ingat lima perkara) Hidup sebelum mati
(sebelum lima perkara) Sihat sebelum sakit
(Ingat lima perkara sebelum lima perkara) Muda sebelum tua

(Ingat lima perkara) Kaya sebelum miskin

(sebelum lima perkara) Lapang sebelum sempit
(Ingat lima perkara sebelum lima perkara) Hidup sebelum mati
(Ingat lima perkara sebelum lima perkara) Hidup sebelum mati
(Ingat lima perkara sebelum lima perkara)

powered by lirik lagu indonesia

Minggu, 06 Juni 2010